airthamal

airthamal
Powered By Blogger
selamat datang

Cari Blog Ini

Laman

Rabu, 24 Februari 2010

Airthamal 19/2009 Latihan Bersama Angkatan Udara Thailand & Malaysia






Pada tanggal 15-27 Juni 2009 diadakan latihan Airthamal ke 19, suatu latihan tahunan bilateral angkatan udara antara Thailand dan Malaysia. Lingkup latihan kali ini meliputi Air Defence, Counter Air, Air Interdiction dan Combat Search and Rescue. Latihan diikuti oleh 132 personel RTAF dan 208 personel TUDM dan ditutup di pangkalan angkatan udara Butterworth Malaysia. Kali ini pesawat yang diikutkan terdiri dari F/A-18D Hornet, Hawk 108/208, S-61A Nuri, CN-235, F-5E/F, dan Bell 412. (all photos : Airthamal-RTAF)

Selasa, 23 Februari 2010

batalyon arhanud ri 2 malang /kostrad


a. Batalyon Arhanudri 2 didirikan pada tanggal 1 Agustus 1956 sesuai Keputusan Kasad Nomor : KPTS/134/1956 tanggal 26 Juli 1956 dengan nama BATALYON ARTILERI PENANGKIS SERANGAN UDARA II TER V. Senjata pokok Meriam 40 mm L-60, Meriam 20 mm Hispano Suiza dan SMB 12,7 mm Browning. Berkedudukan di Malang, sebagai Komandan Batalyon Kapten Art Moh. Bachrowazi Nrp.17825.

b. Pada tahun 1959, berdasarkan Keputusan Pangdam VIII/Brawijaya Nomor : KPTS / 133 / 7 / 1959 tanggal 25 Juli 1959 diubah namanya menjadi Batalyon Artileri Serangan Udara 2 (YONARSU 2).

c. Pada tahun 1965, berdasarkan RDG Men Pangad Nomor : T/1909/1965 tanggal 28 Juli 1965 diubah namanya menjadi Batalyon Pertahanan Udara Ringan 2 (YONHANUDRI 2). Senjata pokok Meriam 40 mm L-60, Meriam 20 mm Hispano Suiza dan 12,7 DSHK. Dislokasi pasukan Koyan/Raima di Malang, Raimer A di Surabaya, Raimer B dan Raimer C di Maospati Madiun.

d. Pada tahun 1968, berdasarkan RDG Dansen Arhanud Nomor : T/171/1968 tanggal 4 April 1968 diadakan perubahan istilah menjadi Batalyon Artileri Pertahanan Udara Ringan 2 (YON ARHANUDRI 2 ). Dislokasi pasukan Mayon/Raima, Raimer B dan Raimer C di Malang, Raimer A di Ngawi, Rai BS 81 di Surabaya.

e. Pada tahun 1975, berdasarkan Sprin Danmen Arhanud 3 Nomor : Sprin / 236/ XI / 1975 tanggal 20 Nopember 1975 tentang Likwidasi dari Yonarhanudse 9 ke Yonarhanudri 2. Dislokasi pasukan : Mayon, Raima dan Raimer C di Malang, Raimer A dan Raimer D di Ngawi, Rai Mer B di Surabaya.

f. Pada tahun 1982, berdasarkan Sprin Kasad Narnor Sprin / 557 / III / 1982 tanggal 22 Maret 1982 dan hasil Rakor SUAD pada tanggal 8 April 1982 Yonarhanudri 2 menerima senjata baru berupa Rudal RBS-70, Meriam 20 MM Rheinmetal dan Radar Giraffe.

g. Pada tahun 1985, berdasarkan Sprin Pangdam V/Brawijaya Nomor: Sprin / 238 / X/ 1985 tanggal 24 Oktober 1985 Yonarhanudri 2 Kodam V/Brawijaya beralih status menjadi Yonarhanudri 2 Divif 2 Kostrad, kedudukan pasukan seluruhnya berada di Malang. Senjata pokok Rudal RBS 70, Meriam 20 MM Rheinmetal, Meriam 20 MM Oerlikon, Meriam 20 MM/HZ dan Radar Giraffe.